Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Tanah Grogot Menjadi Tempat Belajar Outdoor Siswa SDIT & SMPIT Al Khawarizmi
- Staf Dinas Kearsipan dan Layanan
- 05 March 2024
- 572 Views
Tanah Grogot - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Tanah Grogot menjadi tempat belajar outdoor bagi siswa SDIT & SMPIT Al Khawarizmi pada Kamis, 22 Februari 2024. Kegiatan ini dilakukan sebagai pengalihan pembelajaran selagi sekolah berlangsung fogging nyamuk (pengasapan nyamuk).
Fogging nyamuk adalah salah satu cara untuk mencegah penyebaran penyakit yang ditularkan oleh nyamuk, seperti malaria, demam berdarah, dan chikungunya. Fogging nyamuk dilakukan dengan menyemprotkan cairan insektisida yang mengandung piretroid sintetis ke udara. Cairan ini akan membunuh nyamuk yang terkena semprotan dan mengurangi populasi nyamuk di sekitar lokasi fogging.
Namun, fogging nyamuk juga memiliki dampak negatif bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Menurut Kementerian Kesehatan RI, fogging nyamuk dapat menyebabkan iritasi mata, hidung, dan tenggorokan, serta gangguan pernapasan, kulit, dan sistem saraf. Selain itu, fogging nyamuk juga dapat merusak ekosistem dan menyebabkan resistensi nyamuk terhadap insektisida.
Oleh karena itu, sekolah SDIT & SMPIT Al Khawarizmi memutuskan untuk mengalihkan kegiatan belajar mengajar ke tempat lain selama fogging nyamuk berlangsung. Tempat yang dipilih adalah Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Tanah Grogot, yang merupakan salah satu instansi pemerintah yang bergerak di bidang pengelolaan arsip dan perpustakaan di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Salah satu guru yang mendampingi siswa, Ibu Mila Ekawati, mengapresiasi fasilitas dan pelayanan yang disediakan oleh dinas kearsipan dan perpustakaan. "Perpustakaan lebih kondusif dan nyaman digunakan dalam menunjang pembelajaran. Buku-buku yang tersedia juga cukup lengkap dan variatif" katanya.
Kegiatan belajar outdoor ini diikuti oleh tiga grup siswa, yaitu SD-IT Al Khawarizi kelas 4b dan 6a, serta SMP-IT Al Khawarizmi. Siswa-siswa tampak antusias dan serius dalam mengikuti kegiatan belajar yang dipandu oleh guru-guru mereka. Selain membaca buku, mereka juga melakukan diskusi, presentasi, dan tugas-tugas lainnya.
Dengan adanya kegiatan belajar outdoor ini, diharapkan siswa bisa mendapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermanfaat, sekaligus mengenal lebih dekat dinas kearsipan dan perpustakaan sebagai salah satu sumber informasi dan pengetahuan di Tanah Grogot.
Comments (0)
There are no comments yet